Kualitas pertama dan yang paling penting dari sebuah tindakan adalah
pelaksanaannya, baru kemudian ketepatan tindakannya, kemudian kemudahan
melakukannya, kemudian ketepatan biayanya, dan kemudian yang terakhir adalah
keindahan dari pelaksanaan dari tindakan itu.
Tetapi para ahli menunda tindakan itu ada di mana-mana.
Tetapi para ahli menunda tindakan itu ada di mana-mana.
Dan karena tidak melakukan yang
seharusnya mereka lakukan, mereka jadinya -harus melakukan yang seharusnya
tidak mereka lakukan.
tu sebabnya banyak orang yang
terlambat mencapai yang telah lama dicapai oleh orang lain.
Sebetulnya, setiap orang di antara kita adalah pribadi yang super cepat bertindak-bila dia bertemu dengan sesuatu atau keadaan yang mewajibkannya untuk bertindak tanpa sempat memikirkan penundaan.
Peluang
Reaksi cepat seorang pemimpin yang bertindak saat sebuah peluang hadir, bisa saja datang dari penantian yang cukup melelahkan, atau dari kekhawatiran bahwa kesempatan yang sama mungkin tidak akan tersedia lagi, atau bila peluang ini tidak diambilnya, orang lain akan memanfaatkannya.
Bila kita tidak terlatih untuk berpikir cepat dalam menimbang resiko dan nilai dari keuntungan dalam bertindak cepat - pada awal terbukanya sebuah peluang; kita akan sering terperangkap dalam keharusan untuk segera meninggalkan sebuah pekerjaan, membayar biaya dari ketergesaan itu, sambil memusatkan perhatian kepada kemungkinan peluang berikutnya.
Masalah
Ada pemimpin usaha yang hanya akan bertindak - bila dia sudah mengetahui adanya sebuah masalah.
Pada detik dia mengetahui masalah itu - karena tidak sengaja, atau karena sebuah proses formal; dia segera meledak dengan tindakan-tindakan drastis yang sering juga sangat emosional.
Segala sesuatu ingin dilakukannya, semua harus selesai kemarin, dan dia menyalahkan semua orang - kecuali dirinya.
Namun, semua orang yang
mengenalnya, juga mengenali bahwa semua kegentingan itu akan segera berlalu,
karena sang pemimpin akan segera santai kembali - karena sudah membiasa dan
mulai lupa dengan pengetahuannya mengenai masalah-masalah bisnisnya.
Bila dia ingat - dia panik. Bila dia lupa - dia santai.
Bila dia ingat - dia panik. Bila dia lupa - dia santai.
Sampai suatu saat dia akan sangat
ingat - yaitu saat pemilik perusahaan menggantikannya dengan seseorang yang
memiliki peledak tindakan yang lebih sensitif.
Ancaman
Peledak yang satu ini adalah peningkatan kelas dari masalah.
Masalah-masalah kecil yang tidak
terselesaikan, akan tumbuh menjadi kenyataan yang membahayakan dan itu lah yang
kita sebut sebagai ancaman.
Sehingga, bila kita semua lebih berbakat untuk menunda penyelesaian masalah, sebetulnya kita semua ini sedang membesarkan ancaman-ancaman bagi diri kita dan tugas-tugas kepemimpinan kita.
Seorang pemimpin yang berkelas tidak membiarkan dirinya diancam oleh apa pun untuk memutuskan dan melakukan yang benar, apa lagi oleh ancaman yang datang dari kelemahannya dalam bertindak.
Sehingga, bila kita semua lebih berbakat untuk menunda penyelesaian masalah, sebetulnya kita semua ini sedang membesarkan ancaman-ancaman bagi diri kita dan tugas-tugas kepemimpinan kita.
Seorang pemimpin yang berkelas tidak membiarkan dirinya diancam oleh apa pun untuk memutuskan dan melakukan yang benar, apa lagi oleh ancaman yang datang dari kelemahannya dalam bertindak.
Rencana
Anda yang berencana baik dan besar - seharusnya mudah untuk membuat diri Anda mendahulukan yang harus didahulukan, melakukan dengan cara yang seharusnya, dan pada saat Anda harus melakukannya.
Bila Anda telah memiliki rencana,
tetapi rencana itu tidak membuat Anda
terbebaskan dari kecenderungan untuk menunda dan mendahulukan yang menyenangkan saja - itu berarti bahwa Anda harus mengganti rencana Anda, atau mengganti sikap Anda.
Bila Anda tidak dapat menggantikan kedua hal itu, akan datang suatu saat di mana Anda lah yang akan digantikan - dengan pribadi yang mudah meledak karena rencana-rencananya. Ingat lah, walau pun organisasi yang Anda pimpin itu berukuran besar dan berjangkauan luas - sifat dari kepemimpinan Anda adalah tetap kepemimpinan pribadi.
terbebaskan dari kecenderungan untuk menunda dan mendahulukan yang menyenangkan saja - itu berarti bahwa Anda harus mengganti rencana Anda, atau mengganti sikap Anda.
Bila Anda tidak dapat menggantikan kedua hal itu, akan datang suatu saat di mana Anda lah yang akan digantikan - dengan pribadi yang mudah meledak karena rencana-rencananya. Ingat lah, walau pun organisasi yang Anda pimpin itu berukuran besar dan berjangkauan luas - sifat dari kepemimpinan Anda adalah tetap kepemimpinan pribadi.
Impian
Sebetulnya impian adalah juga sebuah rencana - hanya saja kita tidak mampu menjelaskan mengapa hati ini demikian terpukau-pikat kepada keindahan dari pembayangan keadaan di masa depan itu.
Bila impian Anda tidak
menggerakkan Anda untuk melakukan pekerjaan Anda dengan sungguh-sungguh - walau
pun Anda tidak yakin pasti bahwa yang Anda lakukan akan menuntun Anda kepada
impian Anda; makaAnda tidak sedang bermimpi.
Ingat lah, bahwa hanya dia yang
kesibukannya disemangati oleh impiannya yang bisa hidup dalam kesadaran
kehidupan impian.
Tugas
Peledak tindakan kepemimpinan yang tertinggi adalah keikhlasan menerima tugas sebagai pemimpin untuk mendatangkan perbedaan yang berarti bagi organisasi yang kita pimpin, bagi pelanggan yang kita layani, dan bagi semua yang berkepentingan atas kebaikan yang kita hasilkan.
Bila Anda melihat ada sesuatu yang seharusnya dilakukan untuk kebaikan organisasi dan bisnis Anda -jangan lah Anda menunggu sampai Anda menjadi pejabat; segera lakukanlah yang harus Anda lakukan.
Melakukan yang baik tanpa harus
diperintahkan adalah tanda kualitas kepemimpinan yang sebenarnya.
0 komentar:
Posting Komentar