Responsive Banner design
Home » » JAM TANGAN OH JAM TANGAN

JAM TANGAN OH JAM TANGAN




Seorang pemuda sedang dalam perjalanannya kembali ke Jakarta dengan kereta Senja Utama. Persis didepannya duduk seorang bapak. Setelah lama berdiam diri, sambil menguap si pemuda bertanya kepada bapak tersebut,
Pemuda : "Jam berapa sekarang, Pak?"
Sebuah pertanyaan yang biasa kita tanyakan dimanapun, kapanpun dan kepada siapapun khan??? Dan biasanya kita selalu dapat jawaban. Namun kali ini sungguh diluar dugaan, si bapak diam saja. Mengira sang bapak agak kurang pendengarannya, pemuda tersebut mengulanginya sampai 3 kali. Namun si bapak diam tidak bergeming sedikitpun. Karena kesal, pemuda tersebut langsung mencolek bapak tersebut dan berkata,
Pemuda : Saya heran mengapa bapak tidak menjawab pertanyaan saya?? Apa sich susahnya?
Si bapak : "Bukannya saya nggak mau menjawab, tapi nanti kalau saya jawab, kita pasti ngomong-ngomong lagi soal ini soal itu, sampai nanti kita jadi akrab".

Si pemuda melongo mendengar ceramah bapak tadi. Terus dia tanya lagi,
Pemuda : "Lalu apa salahnya kalau kita akrab?"
Si bapak :  "Nanti anak gadis dan istri saya akan menjemput saya di Gambir,kalau kita akrab, nanti kita akan turun sama-sama. Terus saya pasti mengenalkan mereka sama kamu."
Si pemuda tambah bingung dan penasaran.
Pemuda : "Terus pak??"
Si bapak : "Istri saya tuch orangnya baik sekali sama semua orang, nanti dia pasti nawarin kamu mampir ke rumah. Nanti kamu mandi di rumah saya, terus makan di rumah saya. Nanti lama-lama kamu bisa akrab sama anak gadis saya dan kamu bisa jadi pacar anak saya. Lama-lama kamu bisa jadi menantu saya.””
Si pemuda yang tadi sudah bingung sekarang makin bingung.
Pemuda : "Terus apa hubungannya sama pertanyaan saya yang pertama??"
Si bapak : “Sambil berdiri bapak tersebut menjawab dengan lantang, "Masalahnya? ...,
SAYA TIDAK MAU PUNYA MENANTU SEPERTI KAMU. JAM TANGAN AJA NGGAK PUNYA!"

0 komentar:

Posting Komentar

Visitor

Footer Text

POSTING TERBARU

Contact

Nama

Email *

Pesan *

Sponsors

Pages

Footer Text

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages - Menu

Translate Bahasa

Weekly Posts

Arsip Blog

Blog Archive

POPULAR POSTS